The Citizens Jajaki Ronaldinho

Kurang dari dua bulan kompetisi di musim ini bakal berakhir. Artinya, bursa transfer musim panas segera dibuka. Hiruk-pikuk spekulasi perpindahan pemain mulai merebak. Tak terkecuali, bagi bintang Brasil yang bermain bersama Barcelona, Ronaldinho.

Sejak isu cederanya dituding “direkayasa” sebagai jalan bagi Los Blaugrana untuk menyingkirkannya (baca: melegonya), sejumlah klub telah melakukan ‘perang gerilya’ guna mendapatkan komitmen dan tanda tangan mantan pemain Paris St Germain itu.

Yang paling ngotot untuk memboyong Ronaldinho adalah klub raksasa Liga Serie A Italia, AC Milan. Presiden Rossoneri, Silvio Berlusconi dikenal mengidolakan sang superstar. Didukung adanya ‘celah’ bagi Ronaldinho untuk memutus kontrak kerjanya di Nou Camp—via Artikel 17 Aturan FIFA—Milan menyiratkan keinginannya untuk kembali berburu sang pemain di bursa transfer mendatang (Baca: Milan Dekati Lagi Ronaldinho?).

Tentunya, tidak hanya Milan yang ingin skuadnya diperkuat mantan pemain terbaik dunia itu. Seperti yang dilansir Daily Mail, pemilik Manchester City, mantan PM Thailand, Thaksin Shinawatra, pun berhasrat ‘mengeluarkan’ Ronaldinho dari Spanyol. Artinya, Ronaldinho jadi kandidat baru dalam list yang bakal diburu The Citizens di bursa transfer mendatang.

Untuk itu, Thaksin, yang sedang berada di Thailand guna menyelesaikan kasus dugaan korupsinya, menugaskan dua orang tangan kanannya, Pairoj Piempongsant dan Tawesuk Jack Srisumrid untuk melakukan ‘pemanasan’: mencari cara yang tepat guna memboyong Ronaldinho ke City of Manchester Stadium.

Kedua ‘utusan’ Thaksin yang juga direktur klub itu mengundang agen sekaligus kakak Ronaldinho, Roberto de Assis Morreira, untuk duduk di ruang VIP (director’s box) menyaksikan laga lanjutan premiership antara City versus Chelsea, Sabtu, 5 April lalu. Turut hadir dalam kesempatan itu superagen asal Israel, Pini Zahavi. Seusai pertandingan, kedua petinggi The Citizens menjamu Roberto de Assis Morreira dalam satu jamuan makan malam di satu restoran di pusat kota Manchester.

Meskipun tidak pernah mendengar langsung, manajer tim Sven-Goran Eriksson menyadari adanya langkah pendekatan yang dilakukan bosnya itu (Thaksin). Sikap Eriksson diplomatis, bahkan terkesan pesimis, ketika disinggung tentang kemungkinan The Citizens berhasil merekrut Ronaldinho.

“Saya harap kabar itu benar. Tentu, kami tidak akan memrotes langkah itu. Tapi, saya sendiri belum mendengarnya secara langsung. Lagipula, saya tidak tahu, apakah ia (Ronaldinho) mau bertanding di ajang UEFA Cup musim depan,” terang Eriksson.

Akankah Ronaldinho sudi menginjakkan kakinya ke ranah Inggris? Muncul dugaan, langkah yang dilakukan Roberto de Assis, tak lain ditujukan guna memancing klub-klub yang berminat memakai jasa adiknya untuk melakukan bidding atau penawaran. Ronaldinho sendiri pernah menyatakan dengan terbuka emoh bergabung bersama Chelsea. Bagaimana kalau bermain dengan Rossoneri?